Total Tayangan Halaman

Jumat, 13 Maret 2020

REVIEW ANEKA WARUNG SAMBELAN DI MOJOKERTO


Hai, hai Sahabat MSG. Serasa sudah lama blog manisedapgurih tidak mengupdate tulisan yah. Maklum aku lagi sibuk dengan urusan dunia nyata. Hehehe.

Kira-kira kali ini manisedapgurih mau membahas apa ya? Penasaran? Kali ini manisedapgurih akan membahas dunia sambal lagi. Yakin deh, Sahabat MSG pasti tidak pernah bosan kalau sudah bicara tentang sambal. Ya kan?

Jadi ceritanya, selama beberapa hari ini aku mencoba beberapa sambelan yang cukup menarik untuk direview rasanya. Tipe sambalnya hampir sama sih, sambal terasi, namun dengan lauk yang berbeda-beda. Oke, kalau begitu langsung saja aku bahas satu per satu yah.

1. Pecel lele warung sederhana



Bicara mengenai pecel lele, jangan dibayangkan kalau kita akan makan sayuran yang disiram dengan sambel pecel dan memakai lauk ikan lele. Salah. Yang dimaksud pecel lele di sini adalah. Ikan lele digoreng kemudian disatukan dengan sambal tomat yang super duper pedas.

Nah, pecel lele yang kucoba beberapa waktu lalu ini memiliki rasa sambal yang super pedas. Ikan lele goreng berpadu dengan sambal trasi tomat segar, hmmm, rasanya sempurna. Sambelan yang terlihat sederhana, tetapi istimewa di lidah.

Sambalnya memakai racikan cabe rawit, tomat, dan ini rahasianya, memakai irisan jeruk limau yang menambah kesegaran aroma sambalnya. Membuat penikmatnya semakin tergoda untuk mencobanya.
Makan enak, tak perlu mahal. Cukup dengan membayar 15.000 rupiah saja, kita sudah bisa mendapatkan 2 ekor lele goreng, sambal, lalapan sayur, dan nasi putih untuk seporsinya. Soal rasa dijamin tidak mengecewakan. Enak, segar, mantab.

Jika ingin mencicipinya, langsung saja ke warung yang tempatnya sangat sederhana sekali di daerah Sekarputih. Warung sederhana ini cukup ramai juga. Penikmatnya rata-rata adalah para sopir truk yang sedang melintas dan ingin beristirahat sejenak. Jangan terlalu sore, karena akan kehabisan ya.

2. Sambelan wader Bu Tin



Di kotaku, Mojokerto, memang terkenal dengan sambelan iwak wader. Ikan wader merupakan ikan sungai yang ukurannya kecil-kecil, namun rasa ikannya gurih. Apalagi jika digoreng agak garing, akan terasa renyah ikannya.

Biasanya ikan wader ditangkap dari sungai Brantas yang terkenal di kotaku. Atau ada juga yang ditangkap di sawah-sawah. Dan sambel wader yang terkenal di Mojokerto adalah sambel wader di daerah Trowulan. Lokasi warungnya tepat di depan kolam segaran (kolam peninggalan kerajaan Majapahit, yang konon kabarnya adalah kolam untuk membuang piring-piring dan gelas-gelas setelah raja Majapahit menjamu para tamunya). Di sebelah kantor Kelurahan Trowulan.

Warungnya sederhana, tetapi peminatnya rata-rata bermobil. Iya, memang seterkenal itu. Selain aneka sambelan, warung wader Bu Tin juga menjual aneka macam botokan atau pepes, ada pepes ontong (jantung pisang), pepes udang, pepes patin, pepes pencit (mangga muda), pepes patin, dan beberapa pepes lainnya.

Seporsi sambel wader dan nasi putih dihargai 15.000 rupiah. Harganya sama dengan pecel lele. Namun sayang, sepertinya rasa sambelnya tak sedahsyat sambal pecel lele. Sepertinya, harga cabe yang meroket membuat ibu pemilik warung mengurangi jumlah cabenya. Heee. Namun rasa botokannya, kebetulan mencoba botok ontong yang harganya empat ribu rupiah saja, enak di lidah.


3. Nasi bebek dan nasi madura mak wulan
Nasi bebek geprek

Bebek dan jerohan

Nasi Madura

Dan yang terakhir adalah nasi bebek dan nasi madura mak wulan. Kalau yang ini masakan hasil karya temanku. Untuk sementara hanya menerima pesanan secara online, karena belum dibuka warungnya. Dan beberapa hari yang lalu mak wulan perdana open order sambelan ini.

Sebelumnya, aku sudah mencicipi sambelan yang sama namun diimpor dari Pacitan, hehehe. Kebetulan kakaknya sudah sukses membuka warung di sana. Karena aku dan beberapa temanku cocok dengan rasanya, mak Wulan memberanikan diri untuk membuka pesanan dengan rasa dan resep yang sama dengan milik sang kakak.

Jadi pilihan lauknya adalah bebek dan jerohan sapi (babat, usus, paru). Soal rasa, tidak usah diragukan lagi. Endulita! Asli enak. Sambelnya nampol, kuah kuningnya gurih, lauknya juga gurih. Hmmm, bikin sepiring nasi tandas dengan cepat.

Harga seporsinya juga terbilang murah. Untuk bebek bumbu hitam 16.000, bebek gepuk sambel bawang 16.000, dan nasi madura 15.000. Tergoda kan?


Cukup sekian review aneka sambelan dari beberapa warung yang sudah aku ici-icip minggu ini. Untuk selanjutnya, ada apakah di blog manisedapgurih? Tunggu saja dengan sabar yaaa. Selamat makan, dan jangan lupa jaga kesehatan.

Selasa, 03 Maret 2020

SINGKONG GORENG MEREKAH



Hai, hai Sahabat MSG! Bertemu kembali di blog manisedapgurih. Musim hujan seperti saat ini memang paling pas kalau membuat gorengan untuk cemilan. gorengan sendiri banyak sekali macamnya, ada ote-ote, tahu isi, ketela goreng, pisang goreng, pisang molen mini, jemblem, lumpia, dkk, dll, dsb. Sahabat MSG pada suka jenis gorengan yang mana nih? Kalau aku sih semuanya, hihihi.

Nah, kali ini manisedapgurih ingin membuat puhung goreng yang merekah ala penjual gorengan pinggir jalan, mumpung ada stok puhung alias singkong di rumah. Siapa nih Sahabat MSG yang kalau membuat singkong goreng tidak bisa merekah? Oke, akan aku bagi tipsnya ya. Pertama, pilih ketela pohon yang sudah tua. Kedua pilih singkong yang kulit bagian dalamnya berwarna merah muda. Dijamin deh singkong gorengnya pasti merekah sempurna.


Sekarang, kita perlu menyiapkan bumbu-bumbu untuk merendam si singkong sebelum di goreng. Bahan-bahan perendam sangat mudah saja, hanya diperlukan bawang putih 4 siung, ketumbar 1 sendok makan, kunyit satu ruas jari, dan garam secukupnya. Semua bahan tersebut pasti ada dong di dapur Sahabat MSG. Ya kan? Siapkan juga air kurang lebih dua liter, dinginkan air tersebut di lemari pendingin. Usahan benar-benar dingin ya.

Pertama-tama, kupas puhung atau singkong atau ketela pohon terlebih dahulu. Jika singkong sudah cukup tua, dia akan sangat mudah untuk mengupasnya ya Sahabat MSG. tinggal buat garis memanjang dari atas ke bawah singkong dengan pisau, kemudian kuliti. Selanjutnya cuci bersih dan potong singkong ukuran kurang lebih 5cm.

Rebus singkong kurang lebih 5-10 menit, atau hingga terlihat tanda-tanda si singkong merekah. Jangan terlalu lama dalam merebus singkong karena singkong akan terlalu matang dan mrotol. Angkat singkong lalu masukkan ke dalam air yang sudah didingankan sebelumnya. Masukkan juga bahan-bahan rendaman yang telah dihaluskan terlebih dahulu ke dalam air dingin. Diamkan beberapa saat, biarkan bumbu rendaman meresap ke dalam singkong.

Setelah itu, panaskan minyak. Pastikan minyak benar-benar panas kemudian goreng singkong hingga matang. Jika sudah kecoklatan, angkat singkong, tiriskan. Tadaaa, singkong goreng merekah siap disantap. Jika ingin terasa lebih gurih lagi, taburi dengan parutan keju. Haucek.
Hujan di sore hari ditemani dengan singkong goreng keju, dijamin suasana akan menjadi hangat. Sahabat MSG ingin mencobanya juga kan? Yuk, dipraktekkan. Semoga resep manisedapgurih kali ini bermanfaat ya.